Tampilkan postingan dengan label Google. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Google. Tampilkan semua postingan

Bagaimana SSO pada Gmail Bekerja?


Single Sign-On (SSO) adalah metode autentikasi yang memungkinkan pengguna untuk login ke berbagai aplikasi menggunakan satu set kredensial saja. Ini adalah fitur yang sangat berguna, terutama untuk perusahaan yang menggunakan banyak aplikasi cloud. Google telah menerapkan SSO untuk layanan emailnya yang banyak digunakan, Gmail. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan bagaimana SSO pada Gmail bekerja.

SSO pada Gmail bekerja melalui protokol yang disebut Security Assertion Markup Language (SAML). SAML adalah kerangka kerja berbasis XML yang memungkinkan autentikasi dan otorisasi berbasis web antara pihak yang terlibat. Dalam kasus SSO pada Gmail, SAML digunakan untuk memungkinkan pengguna mengakses Gmail tanpa harus memasukkan kredensial login setiap kali mereka mengakses layanan tersebut.

Ketika seorang pengguna mengakses Gmail untuk pertama kali setelah SSO diaktifkan, mereka akan diarahkan ke portal penyedia identitas (IdP) untuk diotentikasi. Setelah diotentikasi, IdP membuat respons SAML yang berisi identitas pengguna dan mengembalikannya ke browser pengguna. Browser kemudian mengarahkan pengguna kembali ke Gmail dengan respons SAML tersebut.

Gmail menerima respons SAML dan memverifikasinya dengan IdP. Jika respons valid, Gmail membuat sesi untuk pengguna dan login. Pengguna sekarang dapat mengakses Gmail tanpa harus memasukkan kredensial mereka. Jika pengguna logout dari Gmail, sesi diakhiri, dan pengguna harus login kembali untuk mengakses Gmail.

Salah satu manfaat utama dari SSO pada Gmail adalah bahwa itu menyederhanakan proses login, membuatnya lebih efisien dan aman. Selain itu, SSO pada Gmail dapat diintegrasikan dengan berbagai penyedia identitas, termasuk Okta, Azure, OneLogin, dan lain-lain.

Secara keseluruhan, SSO pada Gmail adalah fitur penting yang memudahkan pengguna untuk mengakses Gmail tanpa harus memasukkan kredensial login setiap kali mereka mengakses layanan tersebut. Fitur ini didukung oleh protokol SAML, yang memungkinkan autentikasi dan otorisasi antara pihak yang terlibat. Dengan menggunakan SSO pada Gmail, pengguna dapat mempercepat proses login, meningkatkan keamanan, dan meningkatkan produktivitas.

Optimasi Penggunaan RAM dan Daya Dengan Fitur Baru Google Chrome


Google Chrome menjadi salah satu browser web terpopuler di dunia, tetapi salah satu kelemahannya adalah penggunaan RAM yang besar dan konsumsi daya yang tinggi. Namun, Google telah merilis beberapa fitur baru untuk membantu mengurangi penggunaan RAM dan konsumsi daya browser. Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa fitur baru tersebut dan cara mengaktifkannya.


Tab Grouping

Fitur Tab Grouping memungkinkan pengguna untuk mengelompokkan tab yang terbuka ke dalam kelompok yang dapat dinamai dan diberi warna untuk membantu membedakan kelompok tab yang berbeda. Tab yang tergabung dalam satu kelompok dapat dihapus atau dijeda bersama-sama. Dengan mengelompokkan tab, Chrome dapat mengurangi penggunaan RAM dan konsumsi daya secara signifikan.

Untuk mengaktifkan Tab Grouping, buka Chrome dan ketik chrome://flags/#tab-groups di bar alamat.

 Aktifkan opsi "Tab Groups" dan restart browser.




Sleeping Tabs

Fitur Sleeping Tabs memungkinkan Chrome untuk mengurangi penggunaan RAM dengan menidurkan tab yang tidak aktif. Tab tidur tidak akan memuat konten atau menjalankan skrip JavaScript. Ketika pengguna mengklik tab tersebut, tab akan terbangun kembali dan memuat kembali konten yang sebelumnya ditampilkan.

Untuk mengaktifkan Sleeping Tabs, ketik chrome://flags/#sleeping-tabs di bar alamat. Aktifkan opsi "Sleeping Tabs" dan restart browser.


Background Tab Throttling

Fitur Background Tab Throttling memungkinkan Chrome untuk mengurangi konsumsi daya dengan membatasi jumlah sumber daya yang digunakan oleh tab yang tidak aktif. Dengan membatasi sumber daya, Chrome dapat menghindari penggunaan CPU yang berlebihan dan mengurangi konsumsi daya secara signifikan.

Untuk mengaktifkan Background Tab Throttling, ketik chrome://flags/#background-tab-throttling di bar alamat. Aktifkan opsi "Background Tab Throttling" dan restart browser.


Dengan mengaktifkan fitur baru ini, pengguna dapat mengurangi penggunaan RAM dan konsumsi daya Chrome secara signifikan. Namun, beberapa fitur baru ini masih dalam pengembangan dan mungkin mengalami bug atau masalah lainnya. Oleh karena itu, pengguna disarankan untuk menggunakan fitur ini dengan hati-hati dan melaporkan masalah jika ditemukan.